Saya tulis judul itu diatas bukan tanpa sebab dan bukan pula sentimen semata..(hidup!!!... perempuan sedunia..hehe). Ya habis mau bagaimana lagi..kadang dalam suatu rumah tangga suami sering melakukan hal yang tidak konsisten seperti memerintahkan sang istri untuk tunduk patuh pada perintah suami whatever yang dilakukan suaminya dan harus senantiasa hormat didepan suami serta tidak boleh membantah. Taa...pi apakah suami sudah melakukan kewajibannya dengan baik dan benar sementara terus menuntut istri melakukan kewajibannya.
Saat suami minta dihormati apakah ia sudah menghormati istrinya sebagai ibu dari anak-anaknya? (belum tentu kan..), saat suami menuntut istri untuk melembutkan suaranya saat bicara dengan suami, apakah suami sudah berkata santun kepada istrinya dan menyejukkan hati istrinya (sekali lagi belum tentu kan...), dan saat suami menuntut istri untuk tidak melakukan suatu hal suami justru melakukannya atau saat suami menyuruh istri melakukan sesuatu suami bahkan tidak melakukannya..jadi jangan salahkan wanita jika suatu saat dia akan memberontak..sebab seperti kita tahu kesabaran itu ada batasnya..So please..hormatilah wanita mulai sekarang..Ibu anda seorang wanita juga kan? (klise memang, tapi benar kan?).
Nah diatas itu baru gambaran realita kondisi suami dan istri ...Lalu bagaimana dengan yang masih berpacaran atau bertunangan (idem bu...sama saja..setali tiga uang)..ga percaya? Ini saya kasih lagi contoh kasusnya. Dari pengalaman dan pengamatan saya pribadi (boleh setuju boleh setuju banget...loh kok..salah deh boleh setuju boleh tidak...OK lanjut..). Tau kan kalo cowok itu paling suka dengan persaingan..sepertinya belum lengkap jadi pria kalo hidupnya belum diisi dengan persaingan..entah itu persaingan bisnis. persaingan di dunia pendidikan, bahkan dalam urusan asmara juga bersaing..nah ini yang repot kalau dalam urusan asmara juga pakai persaingan terus kapan main hatinya ..apakah tidak ada cinta disana? (boys!!...please anwer me!!). Masih ngomongin soal persaingan, ternyata cowok suka juga lho bersaing dengan cewek dalam hal inteligensia, ..kalau yang ini sih kebetulan saya punya pengalaman pribadi ..ceritanya begini, waktu saya masih SMA..awalnya dia teman baik saya, rangking kami juga selalu teratas di kelas waktu itu (huhuhu...jadi ingat masa keemasan dan kejayaanku dulu yang kini tiada bekasnya lagi.huhuhu .....sedihnya,). Melanjutkan cerita diatas kami pun berlomba-lomba untuk mendapatkan nilai tertinggi di setiap ulangan, kadang nilai saya lebih tinggi dari dia, dan kadang sebaliknya. Tapi begitu pembagian raport ternyata lagi-lagi saya rangking satunya..lah kok temanku itu jadi berhenti nyapa aku..waduh.. kok jadi ribet gitu ya. Tapi itu nggak lama kok..dia cuma ngambek sebentar terus selanjutnya ya biasa becanda lagi seperti kemarin-kemarin. Nah itu gambaran kalau ternyata cowok suka juga lho bersaing dengan cewek tapi begitu si cewek menang saingan seringkali cowok ga mau terima kenyataan pahit itu (ayo guys...ngaku!!!).
Kembali ke soal asmara lagi nih....dan ini berlaku buat cowok yang udah married or yang lagi jomblo.. Yang begini nih yang suka bikin saya bingung..kenapa ya cowok itu kalau terlalu kuat diikat malah berontak dan terus kabur, sebaliknya kalau terlalu longgar mengikatnya ya...jadi kekendoran ehhh..dia kabur juga (ribet kan). Mau tau tips yang akan saya sampaikan disini..(hey ladies!!! ..just listen to me now..It's so important..). Yang paling baik yang harus ladies lakukan adalah teknik "IKAT KAKINYA, LEPAS KEPALANYA", maksudnya apa nih???? Begini lho, maksudnya kita pegang kakinya artinya tidak semuanya kita lepas dan lepas kepalanya artinya biarkan dia window shopping toh dia juga tidak akan kemana-mana kan kakinya sudah kita pegang atau bisa juga kita pakai prinsip layangan dengan prinsip tarik dan ulur, kita ulur saat dia kelihatan sudah mulai boring gimana gitu, nah kalau sudah refreshing sejenak, tarik lagi bu ..jangan sampai putus talinya..nanti lepas deh layangannya. Nah ribet kan tuh, makanya ga salah kan kalo saya bilang "Lelaki itu mahluk Tuhan paling ribet". Cowok yang baca ini tidak boleh protes karena pilihannya cuma dua yaitu : "setuju" atau "setuju banget" t
.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar